DISBUDPAR manfaatkan Pameran Pariwisata di Yogyakarta
YOGYAKARTA- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kutai Kartanegara terus gencar mempromosikan profil potensi daerah untuk menarik minat wisatawan baik mancanegara atau domestik. Terbukti, usai mengikuti pameran di Jakarta Convention Center (JCC), Disbudpar ikut serta dalam Pameran Pariwisata dan Pagelaran Seni Budaya ke II di Plaza Ambarukmo Yogyakarta.
Pameran berlangsung dari tanggal 12-16 Juni 2009, diikuti 43 stand dari 7 Propinsi di Indonesia. Kepala Disbudpar Kukar Drs.H.M.Idrus Sy,M.Si mengatakan, semua potensi yang dimiliki itu tidaklah cukup dapat berkembang tanpa upaya promosi berkelanjutan.
Karena itu, kegiatan-kegiatan yang diarahkan untuk melakukan promosi dan hasil kerajinan ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan industri pariwisata dan memacu pertumbuhan usaha kerajinan. Berbagai profil, sejarah dan potensi Kukar disajikan dalam pameran ini termasuk berbagai kerajinan home industri khas daerah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Yogyakarta Tazbir SH.,M.Hum dan beberapa Pejabat lainnya saat berkunjung ke stand Kukar terlihat antusias sekali menyaksikan sejumlah tayangan audio visual mengenai berbagai kesenian adat dan budaya tradisional yang ada di Kukar. Tazbir mengaku kagum dengan foto dua orang wanita suku Dayak dengan telinga panjang, sangat unik dan langka. Mudah-mudahan nanti, saya dan keluarga bisa langsung datang ke Kutai Kartanegara untuk melihat dari dekat.
Kunjungan ini juga dimanfaatkan oleh Idrus untuk mempromosikan pesta Adata ERAU 2009 yang dilaksanakan pada 26 Juli-3 Agustus 2009. Ia membagi-bagikan brosur ERAU maupun profil Kukar lainnya.
Idrus juga menyempatkan mengunjungi Kantor Dinas Budaya dan Pariwisata Yogyakarta yang berjarak kurang lebih 50 km dari lokasi pameran. Disitu ia juga mmpromosikan pesta adat ERAU 2009. Pameran ini sendiri dibuka secara resmi oleh Kadis Pariwisata Yogyakarta Tazbir, SH., M.Hum. Ia berharap melalui kegiatan ini mampu sebagai ajang promosi pariwisata dan hasil kerajinan nasional ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan industri pariwisata dan kerajinan serta memacu pertumbuhan usaha kerajinan dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.
tuani sianipar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar