Etam Sukseskan ERAU ADAT KUTAI - 21 hingga 28 September 2025

Erau Adat Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura dalam rangka Menjaga Marwah Peradaban Nusantara

Sabtu, September 13, 2025

 

HORAS KUKAR    Sekitar tahun 1992 atau 1993 mulai diadakan beribadah dengan menggunakan gedung gereja Oikumene milik perusahaan tambang batubara di desa Loa Ulung, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, waktu itu, selain Pospelkes GPIB Hosana Loa Ulung, ada Katolik dan Pentakosta, jawab saksi hidup salah satu warga jemaat, ketika wawancara langsung.

 

Artinya, sudah 33 tahun lamanya pelayanan GPIB Hosana Loa Ulung, Pospelkes dari GPIB Jemaat Efata Tenggarong, yang sudah empat kali berpindah tempat ini.

 

Sejak penthabisan dan pelembagaannya pada tanggal 28 Agustus 2022 oleh Pendeta Marthen Leiwakabessy, S.Th (ketua I MS), hingga sekarang usia pelayanannya sudah memasuki usia 3 (tiga) tahun.

 

Dengan dihadiri Ketua Majelis Jemaat (KMJ) GPIB Efata Tenggarong, Pendeta Feggi Mariani Salindeho-Beslar, KMJ Teluk Dalam Tenggarong Seberang Petronela Yohana, KMJ Sion Jahab Pendeta Selestiyani Pietersz Caraen, dan KMJ Hosana Loa Ulung Pdt Earty Patlisia Pattikawa, serta undangan lainnya, pada Sabtu (13/9/2025) pukul 16.00 gelar ibadah Syukur HUT 3 tahun pelayanan GPIB Hosana Loa Ulung, dengan mengusung tema Diberkati Untuk Menjadi Berkat (Bahasa Toraja = Dipasakke Anna Umpabutu Karongkosan).

 

Ibadah dipimpin oleh Pendeta Feggi Mariani Salindeho-Beslar, menyampaikan, “Penting umat mengucap syukur dengan nyata, untuk memperdalam iman kepada Tuhan”.

 

“Kebaikan Kristus harus diwujudnyatakan karena Yesus Kristus konsisten menyatakan kebaikannya”.

 

“Sudahkah hidupku yang sudah diberkati Tuhan sudah menjadi berkat bagi orang lain?”, kata Pendeta Feggi mengingatkan warga jemaat, kebaikan apa yang sudah diberikan selama tiga tahun ini.

 

Sementara ketua panitia, Kharisma kala Lembang, dalam sambutannnya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota panitia demi suksesnya acara ini, ini merupakan sebuah permohonan memperingati perjalanan selama tiga tahun ini adalah pemberian Tuhan, terus bergandeng tangan, saling mengasihi dan berbagi berkat bagi sesama.

 

Usai ibadah dilanjutkan dengan Natura (Lelang makanan).

***

www.tuanisianipar.blogspot.com

www.pariwisatakukar.wordpress.com

FB / IG /  youtube : Tuani Sianipar


Tidak ada komentar:

Posting Komentar